MAN 2 Banyumas Kirim 175 Siswa Vokasi ke Semarang, Kunjungan Industri dan MoU Strategis

    MAN 2 Banyumas Kirim 175 Siswa Vokasi ke Semarang, Kunjungan Industri dan MoU Strategis
    MAN 2 Banyumas Kirim 175 Siswa Vokasi ke Semarang, Kunjungan Industri dan MoU Strategis

    Banyumas - Dalam ikhtiar memadukan ilmu dan amal, MAN 2 Banyumas memberangkatkan 175 siswa Kelas XI Program Vokasi untuk mengikuti Kunjungan Industri (KI) ke Semarang, 10–11 Desember 2025. 

    Perjalanan edukatif ini bukan sekadar menambah wawasan, tetapi juga mengokohkan jejaring kemitraan melalui penandatanganan MoU dengan berbagai perusahaan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU/DI).

    Kepala MAN 2 Banyumas, H. Muhamad Siswanto, M.Pd.I., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam menyiapkan generasi yang siap kerja sekaligus berkarakter.

    “Kunjungan Industri adalah jembatan vital antara teori di kelas dan praktik nyata di lapangan, ” ujarnya.

    Beliau merinci empat tujuan utama KI:

    1. Mengenal lingkungan kerja nyata, termasuk proses produksi, alur kerja, dan manajemen industri.
    2. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang teknologi, peralatan, dan sistem kerja terkini.
    3. Mendorong motivasi serta kesiapan karier dengan menunjukkan relevansi pelajaran dengan praktik industri.
    4. Menjalin hubungan sinergis untuk membuka peluang PKL, magang, hingga rekrutmen tenaga kerja.

    H. Muhamad Siswanto juga menggarisbawahi pentingnya pembinaan karakter.

    “Di lapangan, siswa dapat melihat langsung bagaimana soft skills, seperti kerja tim, komunikasi, dan pemecahan masalah, menjadi kunci dalam dunia kerja, ” tuturnya.

    Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Muhammad Irfangi, M.Pd., melaporkan bahwa peserta KI berasal dari delapan program vokasi, yaitu: Akuntansi dan Keuangan Lembaga, Desain Interior & Furnitur, Tata Kecantikan, Tata Boga, Tata Busana, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Komputer Jaringan, serta Teknik Pendingin dan Tata Udara.

    “Kami mengunjungi enam perusahaan yang disesuaikan dengan jalur vokasi siswa, ” terang Irfangi.

    Perusahaan tersebut meliputi PT Ungaran Sari Garment, PT Liebra Permana, PT Karyadeka Alam Lestari, PT Victoria Care Indonesia, Bursa Efek Indonesia, Olahan Susu Pak Si, serta sesi Table Manner di Hotel Novotel Semarang.

    Wakamad Humas, Muhammad Fahmi, S.Pd., menambahkan bahwa KI ini sekaligus menjadi momentum penguatan jejaring industri.

    “Kegiatan ini juga melaksanakan MoU untuk meningkatkan mutu pendidikan kejuruan dan pengembangan sumber daya manusia melalui proses rekrutmen calon karyawan, ” tegasnya.

    Fahmi memaparkan bahwa salah satu capaian penting adalah MoU rekrutmen tenaga kerja dengan PT Liebra Permana, yang ditandatangani langsung oleh Kepala MAN 2 Banyumas dan Assistant HCGA Manager perusahaan tersebut.

    Dukungan juga datang dari perusahaan mitra. Nur Kholis, HRD PT Ungaran Sari Garment, menyampaikan apresiasinya.

    “Kami menyambut baik kunjungan peserta Kunjungan Industri dan siap bermitra dengan MAN 2 Banyumas, ” ujarnya.

    Dengan terlaksananya KI dan MoU strategis ini, kali ini telah ditanda tangani salah MoU dengan PT Liebra Permana, dan MoU yang lain segera menyusul.

    Wujud MAN 2 Banyumas meneguhkan komitmennya menghadirkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga unggul secara keterampilan, matang secara karakter, dan siap bersaing di dunia kerja masa depan.

    (Humas Mufi/YF2DOI)

    jawa tengah banyumas man 2 banyumas 175 siswa man 2 banyumas
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Pokjawas PAI Jateng Kukuhkan Barisan Nyalakan...

    Artikel Berikutnya

    Banyumas Darurat Sosial, Kemenag Dan Pemkab...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Korsabhara Baharkam Polri Konsisten Gelar "Jumat Berkah" untuk Warga Depok
    Wakapolri Luncurkan Program Pelayanan Pengaduan Reserse
    Korem 084/Bhaskara Jaya Ikuti Ziarah Rombongan Peringati Hari Juang Kartika dan HUT Kodam V/Brawijaya
    PT THRS Terancam Sanksi DLH Semarang Gegara Dugaan Galian C Ilegal
    Kejari Purwokerto Ungkap 6 Kasus Korupsi, Rugikan Negara Miliaran Rupiah

    Ikuti Kami